Risau jiwaku, diantara cahaya dan pekatnya malam
Dalam kegelapan sang malam, diiringi alunan kesedihan
Dalam kegelapan sang malam, diiringi alunan kesedihan
Lamunan panjang ku terlena dalam keheningan malam
Di ruang hati yang kosang dan hampa
Aku merasa seperti hatiku mati
Di ruang hati yang kosang dan hampa
Aku merasa seperti hatiku mati
Tapi aku masih bertahan dalam duka walaupun tak terkira
Aku mengerti, ini hanyalah cubaan ilahi
Aku mengerti, ini hanyalah cubaan ilahi
Semua ini sudah ketentuan sang pencipta
Aku harus menyelaminya, walaupun hatiku terluka
Hati tersayat pilu.. Tapi bukan bermakna hidupku tak ada arti lagi
Aku harus menyelaminya, walaupun hatiku terluka
Hati tersayat pilu.. Tapi bukan bermakna hidupku tak ada arti lagi
aku masih bisa berjalan, walaupun tertatih-tatih penuh senyuman dalam duka
hatiku masih bertahan dan bersandar pada kehidupan
Aku tahu, Allah menyanyangi ku………….
hatiku masih bertahan dan bersandar pada kehidupan
Aku tahu, Allah menyanyangi ku………….
Ada apa dengan diriku ??
Kata pepatah ' pengalaman mendewasakan hidup ' yupp ade benarnya, aku seringkali diuji dengan cubaan yg semacam tidak mungkin dapat ditanggung.. keimanan, kesabaran, emosi seringkali menipis dan terganggu... Subhanallah
Jalan yang aku lalui kian hari makin berliku, dunia semakin sempit bagi ku.. senyuman ku sekadar menutup seribu luka dihati, mungkin ada yang mula sedar dengan perubahan sikap ku kebelakangan ini, mungkin juga meraka langsung tak peduli... seringkali terdengar pertanyaan, "MENGAPA DIA MASIH BERSEDIH ?"
Sedih mengenang nasib diri, ya inilah yang selalu menjadi kesedihan terbesar untuk aku. Bukan tak tahu bersyukur bukan juga aku tak redho, mungkin dah memang cara aku macam ni.. kesedihan sebahagian dari diri aku, aku cuba keluar dari kesedihan ni, dah banyak yang aku tinggalkan tapi ia masih bersisa, mungkin perlu sedikit waktu. Tak ada yang abadi di dunia! Itu betul tapi setidaknya biarlah ia kekal selagi ada hayat dikandung badan.. selagi Allah memberi kudrat untuk berusaha.. kenapa nak biar sesuatu tu berlaku tanpa ikhtiar ?
Bila dah usaha, doa dan tawakkal andai sesuatu itu ttp terjadi barulah boleh kita mengatakan sebaliknya.(pendapat aku jer)
Aku dah berusaha untuk tidak bersedih.. aku dah redho dgn setiap ketentuan tapi masih ade yang mempertikai then aku terima semuanya dgn berlapang dada.
Satu kena selalu ingat " REDHO ITU TIDAK SEMESTINYA TIADA AIRMATA DAN KESEDIHAN " fitrah manusia ! Tapi tak bermakna aku lemah atau berputus asa. Setiap kali menangis aku akan jadi lebih kuat seperti semua beban yang aku tanggung terlepas...
Hidup ni bukan hanya berkisar soal cinta, walaupun ia sedikit sebanyak mempengaruhi kehidupan sehari-hari. Hidup soal tanggajuwap ! Tanggungjawap kepada Allah, Ibu & Ayah, Adik-beradik, Anak-anak, Sahabat dan juga yang seagama dgn kita. Hidup ini tak ubah seperti air laut, walau dipermukaan dilihat tenang tetapi didasarnya sarat dengan gelombang dan badai, bila-bila masa boleh timpas ke muara...
Syukur alhamdulillah atas ruang dan peluang yang masih Allah berikan untuk berubah menjadi yang lebih baik dari sebelumnya, masih bisa melihat insan-insan yang aku sayang walau kehadiran aku tak dinantikan, masih memberi cinta dan kasih sayang dari seorang lelaki yang tak pernah aku terfikir kehadirannya sebelum ini, masih memberi aku harapan dan sedikit impian. Alhamdulillah...
Semoga ada pengakhiran yang baik dalam kehidupan ku walau ia hanya untuk seketika... In Shaa Allah.
Aku Dan Hatiku
Kata pepatah ' pengalaman mendewasakan hidup ' yupp ade benarnya, aku seringkali diuji dengan cubaan yg semacam tidak mungkin dapat ditanggung.. keimanan, kesabaran, emosi seringkali menipis dan terganggu... Subhanallah
Jalan yang aku lalui kian hari makin berliku, dunia semakin sempit bagi ku.. senyuman ku sekadar menutup seribu luka dihati, mungkin ada yang mula sedar dengan perubahan sikap ku kebelakangan ini, mungkin juga meraka langsung tak peduli... seringkali terdengar pertanyaan, "MENGAPA DIA MASIH BERSEDIH ?"
Sedih mengenang nasib diri, ya inilah yang selalu menjadi kesedihan terbesar untuk aku. Bukan tak tahu bersyukur bukan juga aku tak redho, mungkin dah memang cara aku macam ni.. kesedihan sebahagian dari diri aku, aku cuba keluar dari kesedihan ni, dah banyak yang aku tinggalkan tapi ia masih bersisa, mungkin perlu sedikit waktu. Tak ada yang abadi di dunia! Itu betul tapi setidaknya biarlah ia kekal selagi ada hayat dikandung badan.. selagi Allah memberi kudrat untuk berusaha.. kenapa nak biar sesuatu tu berlaku tanpa ikhtiar ?
Bila dah usaha, doa dan tawakkal andai sesuatu itu ttp terjadi barulah boleh kita mengatakan sebaliknya.(pendapat aku jer)
Aku dah berusaha untuk tidak bersedih.. aku dah redho dgn setiap ketentuan tapi masih ade yang mempertikai then aku terima semuanya dgn berlapang dada.
Satu kena selalu ingat " REDHO ITU TIDAK SEMESTINYA TIADA AIRMATA DAN KESEDIHAN " fitrah manusia ! Tapi tak bermakna aku lemah atau berputus asa. Setiap kali menangis aku akan jadi lebih kuat seperti semua beban yang aku tanggung terlepas...
Hidup ni bukan hanya berkisar soal cinta, walaupun ia sedikit sebanyak mempengaruhi kehidupan sehari-hari. Hidup soal tanggajuwap ! Tanggungjawap kepada Allah, Ibu & Ayah, Adik-beradik, Anak-anak, Sahabat dan juga yang seagama dgn kita. Hidup ini tak ubah seperti air laut, walau dipermukaan dilihat tenang tetapi didasarnya sarat dengan gelombang dan badai, bila-bila masa boleh timpas ke muara...
Syukur alhamdulillah atas ruang dan peluang yang masih Allah berikan untuk berubah menjadi yang lebih baik dari sebelumnya, masih bisa melihat insan-insan yang aku sayang walau kehadiran aku tak dinantikan, masih memberi cinta dan kasih sayang dari seorang lelaki yang tak pernah aku terfikir kehadirannya sebelum ini, masih memberi aku harapan dan sedikit impian. Alhamdulillah...
Semoga ada pengakhiran yang baik dalam kehidupan ku walau ia hanya untuk seketika... In Shaa Allah.
Aku Dan Hatiku
Ulasan
Catat Ulasan